Channelpers.com, Luwu Timur -Pemerintah Desa Solo mulai menerapkan gerakan “Peduli Ki, Saya jaga ki” yang merupakan program Bupati Luwu Timur yang telah dilaunching pada awal tahun 2023. Program ini merupakan upaya mencegah dan mengantisipasi terjadinya kerusakan lingkungan khususnya di Bumi Batara Guru.
Persoalan kerusakan lingkungan hidup tidak terlepas dari kegiatan atau aktivitas manusia. Keserasian lingkungan yang sebenarnya telah terjalin selama berabad-abad, tiba-tiba hilang oleh ketidakpedulian manusia terhadap lingkungan sekitarnya. Perilaku yang merusak lingkungan hidup ini mencakup perilaku-perilaku yang memfokuskan pada pemenuhan kebutuhan yang segera harus dipenuhi.
Program ini memuat tujuh item yang menjadi gerakan peduli terhadap lingkungan yakni, 1. Gerakan Sehari Konsumsi Bahan Pangan Lokal Non Beras, 2. Gerakan Sehari Tanpa Kemasan Plastik, 3. Gerakan Sehari Tanpa Asap Rokok, 4. Gerakan Sehari ke Kantor Tanpa Kendaraan Bermotor, 5. Gerakan Membersihkan Lingkungan, 6. Gerakan Menanam Sayuran dan Buah di Halaman Kantor, dan 7. Gerakan Menanam Satu Pohon Durian di Setiap Rumah.
Sebagai langkah awal, Pemerintah Desa Solo baru menerapkan 4 Point dari 7 poin gerakan tersebut. poin yang telah dilaksanakan oleh pemerintah Desa Solo adalah : Gerakan Sehari Konsumsi Bahan Pangan Lokal Non Beras. (Aparat Pemerintahan Desa), Gerakan Sehari Tanpa Kemasan Plastik. (Aparat Pemerintahan Desa), Gerakan Sehari Tanpa Asap Rokok. (Aparat Pemerintahan Desa), Gerakan Menanam Sayuran dan Buah di Halaman Kantor.
Kepala Desa Solo, Siswadi, S.Ag mengatakan bahwa, kegiatan ini baru di terapkan di lingkungan Pemerintahan Desa Solo, untuk selanjutnya diharapkan dapat diterapkan ke masyarakat luas serta dapat memenuhi ke tujuh point gerakan tersebut.
"Ini baru langkah awal kita terapkan di lingkungan Pemerintahan Desa sebagai contoh, semoga kedepannya dapat diterapkan kemasyarakat dan memenuhi tujuh poin gerakan “Peduli ki, Saya Jaga ki”, ujar Kades Solo.
Kepala Desa Solo menekankan kepada seluruh jajaran pemerintahan Desa Solo untuk mendukung program tersebut serta mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat untuk melaksanakan ke tujuh poin gerakan tersebut setiap tanggal 5 di setiap bulanya. (ikp-humas/kominfo-sp)