Channelpers.com -Usai peristiwa kerusuhan PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., secara tegas menyatakan sejauh ini Kepolisian telah menetapkan 17 orang tersangka dari total 71 orang yang berhasil diamankan.
Kapolri juga menuturkan bahwa personel TNI-Polri terus bersiaga untuk mengamankan situasi agar kembali kondusif.
"Saat ini personel pengamanan baik dari TNI dan Polri sampai dengan saat ini telah diturunkan kurang lebih 548 orang dan akan kita tambah lagi dengan 2 SSK Brimob dari pusat," ujar Kapolri saat memberikan pernyataan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (16/1).
"Bapak Presiden yang jelas beliau memerintahkan kepada Kepolisian untuk menindak tegas terhadap para pelaku tindak pidana, kepada para pelaku pengrusakan, dan para pelaku pelanggar hukum serta mengungkap ini seterang-terangnya," lanjut Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.Saat konferensi pers di Istana Kepresidenan
“Polri dibantu TNI siap untuk mengawal dan mengamankan karena ini tentunya juga berdampak kepada tenaga kerja-tenaga kerja Indonesia yang juga bekerja di situ, dan tentunya produk dari kegiatan smelter ini tentunya kan juga memiliki nilai tambah bagi negara khususnya dalam hal penambahan devisa terkait dengan program hilirisasi industri." Terang Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. di Istana Kepresidenan.
Sumber: divisi humas polri