Channelpers.com, Luwu Timur -Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Luwu Timur (Lutim), Hj. Sufriaty Budiman memaparkan pentingnya peran perempuan untuk demokrasi yang kuat dan inklusif, saat menjadi narasumber pada kegiatan Pendidikan politik perempuan dengan tema "Meningkatkan Partisipasi Perempuan dalam Pesta Demokrasi pada Pemilihan Umum Tahun 2024" yang digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Lutim, di Aula Sasana Praja Kantor Bupati Lutim, Rabu (21/6/2023).
Menurut Sufriaty, perempuan merupakan separuh dari populasi suatu negara, sehingga kehadiran mereka dalam Pemilu sangat penting untuk demokrasi yang kuat dan inklusif.
"Partisipasi perempuan dalam Pemilu akan membantu memastikan bahwa kepentingan dan perspektif mereka diwakili secara proporsional dalam proses pengambilan keputusan politik," terang Sufriaty.
Lebih lanjut, Ia mengatakan, perempuan memiliki potensial multitalenta yang tidak dimiliki laki-laki. Selain cara berfikir yang majemuk, bisa detail, membuat suasana lebih adem, dan banyak urusan yang perempuan lebih tahu.
"Dengan adanya keterlibatan peran perempuan dalam setiap pengambilan kebijakan, baik itu di rumah tangga maupun pemerintahan, bukan hanya untuk melengkapi atau memenuhi kuota, akan tetapi karena memang keberadaannya sangat penting," imbuhnya.
Dia menambahkan, salah satu langkah untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam Pemilu ialah mendorong perempuan untuk mengambil peran kepemimpinan dan melibatkan diri dalam organisasi politik serta dukungan yang lebih besar harus diberikan untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan membangun jaringan yang kuat.
"Kita harus berperan dalam menghilangkan stereotipe dan norma sosial yang menghambat partisipasi perempuan," tutupnya.
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten Pemerintahan Kesra, Aini Endis Anrika. Selain Ketua Tim Penggerak PKK Lutim, hadir pula Ketua Komisi I DPRD, Hj, Harisah, Ketua Komisi Pemilihan Umum Lutim, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Lutim, Kepala Kesbangpol, Pengurus TP PKK Lutim, Tokoh masyarakat dan organisaai wanita. (hel/ikp-humas/kominfo-sp)