Upacara kepegawaian yang penuh penghormatan ini diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Luwu Timur, bekerja sama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemerintah Kecamatan Tomoni Timur. Camat Tomoni Timur bertindak sebagai pembina upacara, menyampaikan belasungkawa mendalam atas meninggalnya almarhum Aris, SKM, sekaligus mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh pihak, terutama rekan kerja almarhum.
"Dengan hadirnya bapak dan ibu semua sebagai rekan kerja selaku Aparatur Sipil Negara (ASN), ini menjadi pertanda bahwa ASN itu kompak dan memiliki jiwa korsa yang tinggi. Semoga kehadiran kita di sini memberikan penguatan kepada keluarga, istri, dan anak-anak almarhum," kata Yulius dalam sambutannya.
Mantan Sekdis kominfo ini juga mengajak seluruh hadirin untuk mendoakan almarhum agar amal kebaikan dan ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. "Kita berdoa kepada Yang Maha Kuasa, kiranya amal kebaikan dan ibadah yang diperbuat oleh almarhum diterima di sisi Allah SWT," tambahnya.
Almarhum Aris, SKM, dikenal sebagai pegawai negeri sipil (PNS) yang berdedikasi di Puskesmas Tomoni Timur. Selama 30 tahun, ia mengabdikan diri sebagai surveilans, memberikan kontribusi penting dalam bidang kesehatan masyarakat.
"Semoga kerja keras dan keteladanan almarhum bisa menjadi motivasi sekaligus contoh bagi kita, PNS yang masih hidup dan melaksanakan tugas sebagai pelayan masyarakat," ujar Yulius menutup sambutannya.
Upacara pelepasan jenazah ini dihadiri oleh berbagai stake holder, diantaranya Kadis Kesehatan diwakili Sekretaris Dinkes Andi Tulleng, Kabid Pengadaan, Pemberhentian,Kinerja dan Informasi Kepegawaian (PPK INKA),Andi Irfan, rekan kerja almarhum ,serta kerabat almarhum, yang semuanya hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Aris, SKM.
Upacara kepegawaian ini menjadi simbol penghargaan dan pengakuan atas pengabdian dan jasa almarhum selama bertugas sebagai abdi negara. (ikp-humas/kominfo-sp)
Tags
Berita Daerah