Kedua pendeta tersebut masing-masing pendeta bertha Yuliana,S.Th di jemaat Wonosari Desa Cendana hitam yang pindah tugas ke Luwu dan diuraikan pada Sabtu (10/08/2024) lalu.
Di Jemaat Wonosari ibadah Penguraian dipimpin oleh Pdt.Palajukan S.Th mewakili bpsw Wilayah 1 Luwu, sedangkan penguraian dan peneguhan di jemaat Pangala dipimpin oleh Pdt Marten Lamida,S.Th.
Kemudian pada, Senin (12/08/2024) Giliran pendeta Suryati Pagassang,S.Th di jemaat Moria Pangala Desa pattengko yang mendapat penguraian, sekaligus juga peneguhan pendeta Yosepa Burapadang ,S.Th yang akan menggantikan.
Penguraian kedua pendeta ini dihadiri camat Tomoni timur mewakili pemerintah daerah. Hadir pula sejumlah unsur gerejawi seperti BPS Gereja Toraja wilayah tana Luwu,BPK Kalaena, para pendeta gereja Toraja dan pelayan Tuhan dari sejumlah denominasi Gereja yang ada di Tomoni timur.
Dalam sambutannya, Camat Tomoni timur, Yulius mengatakan bahwa gereja adalah mitra pemerintah yang tidak bisa dipisahkan karena saling membutuhkan meskipun berbeda dalam bidang pelayanan namun sama- sama melayani masyarakat.
"Kehadiran Gereja dalam hal ini tokoh agama sangat dibutuhkan dalam membantu pemerintah dalam mengarahkan dan menumbuhkembangkan sikap hidup yang baik sehingga tercipta suasana damai dan sejuk di tengah masyarakat," kata camat Tomoni timur.
Mantan Sekdis kominfo lutim ini juga mengucapkan terimakasih atas pengabdian pendeta Berta Yuliana dan pendeta Suryanti Pagassang yang sudah diuraikan dan berpindah tugas ke tempat baru, semoga sukses dalam pelayanan di jemaat masing-masing.
"Meskipun secara fisik sudah berpindah tempat namun banyak hal positif yang ditinggalkan bagi jemaat yang tentunya akan selalu dikenang dan menjadi motivasi untuk terus maju dan berkembang dalam pelayanan," tambahnya lagi.
Kepada pendeta Yosepa Burapadang S.Th yang baru diteguhkan di jemaat Moria Pangala, camat Tomoni timur mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas," semoga dalam melakukan pelayanan kepada jemaat Pangala kecamatan Tomoni Timur, kita akan terus berkolaborasi, jika ada hal-hal yang didiskusikan terkait peningkatan pelayanan pemerintah terus membuka diri," tutup camat Tomoni timur.
Sebagai informasi bahwa dalam lingkup gereja Toraja, lamanya seorang pendeta melayani jemaat adalah satu periode yakni Lima tahun setelah harus pindah ke jemaat lain dalam wilayah pelayanan gereja Toraja. (Ikp-humas/kominfo-sp)
Tags
Berita Daerah