Dalam kunjungan tersebut, Bupati didampingi Staf Ahli Hukum dan Pemerintahan, Andi Juana Fachruddin, Staf Ahli Ekonomi dan Keuangan, Alamsyah Perkesi, serta Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Luwu Timur, Idiyana Sartian.
H. Budiman meninjau langsung progres pengerjaan yang dilakukan oleh pihak pelaksana proyek. Ia mengaku puas melihat upaya percepatan pembangunan yang telah dilakukan.
“Kita apresiasi karena pihak pelaksana bisa cepat mengejar pembangunan fisik Islamic Center Malili ini,” ungkapnya.
Melihat perkembangan yang signifikan, Bupati optimis pembangunan Islamic Center Malili dapat selesai tepat waktu.
"Insha Allah, tahun depan Islamic Center Malili sudah bisa difungsikan, minimal sebagai sarana ibadah," ujar H. Budiman.
Ia juga menambahkan bahwa, material dan desain relief masjid memiliki kualitas tinggi, sehingga Islamic Center Malili berpotensi menjadi masjid terindah di Kabupaten Luwu Timur.
Selain itu, Bupati berharap masjid ini dapat menjadi pusat kajian pengembangan syiar Islam di wilayah tersebut.
Sementara menurut Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Lutim, Idiyana Sartian menjelaskan, progres pembangunan saat ini telah mencapai lebih dari 80% dan ditargetkan selesai pada 15 Desember 2024.
"Tahun depan, pembangunan akan dilanjutkan dengan anggaran Rp. 25 miliar untuk penyelesaian lantai dasar, dua menara, dan pekerjaan lanskap," terang Idiyana Sartian.
Sebagai informasi, proyek pembangunan Islamic Center ini dinamai "Islamic Center Muhammad Siddiq Bakri". Pembangunan yang menggunakan skema multiyears ini dikerjakan oleh PT. Tiga Bintang Griya Sarana dengan anggaran sebesar Rp. 20,7 miliar lebih untuk tahun ini.
Dengan progres yang menjanjikan, Islamic Center Malili diharapkan tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga ikon kebanggaan masyarakat Luwu Timur. (op/prokopim/ikp-humas/kominfo-sp)